Kabel Tembaga

Wednesday, March 20, 2013

Salah satu media transmisi adalah melalui kabel, dan salah satu contoh dari kabel adalah kabel tembaga. kabel tembaga merupakan jenis kabel yang paling tua. Kekurangan dari menggunakan kabel tembaga ini adalah memiliki tingkat redaman yang tinggi dan peka terhadap gangguan listrik. Untuk menghitung redaman (atenuasi) dapat menggunakan rumus:


keterangan:
AdB = Atenuasi (desibel)
k = Nilai konstan (nilainya berbeda-beda menurut jenis kabel)
f = frekuensi (Hz)



Macam-Macam Kabel Tembaga


Twisted Pair
Kabel ini pada umumnya terdiri dari 2 lilitan yang menjadi satu, besarnya masing-masing kabel antara 0.4 hingga 0.6 mm atau sekitar 1 mm  apabila dihitung secara gabungan. Tujuan dari penggabungan itu untuk mengurangi gangguan listrik dari luar dan gangguan yang berasal dari pasangan kabel lainnya.
Contoh Penggunaan: Telefon, ISDN, ADSL.

Open Wire Lines
Jenis kabel tembaga yang terdiri dari dua kawat yang paling tua usianya. Kabel harus tidak saling menyentuh satu sama lain, atau akan terjadi hubung singkat dan komunikasi akan terganggu.
Contoh pengguanaan: telefon kapasitar rendah sistem pembawa FDM .

Coaxial Cable
Pada kabel coaxial, inti dari kabel terbuat dari tembaga yang dikelilingi oleh bahan yang bersifat isolator. Lalu isolator dibungkus oleh konduktor silindris. Konduktor yang paling luar dibungkus oleh konduktor silindris.
Contoh Penggunaan:  Antena Radio, Antena TV, kabel LAN coaxial.


sumber:
Tarmo Anttalainen. 2003. Introduction to telecommunications network engineering. 2nd edition. Norwood : Artech House telecommunications library

==================

Nama = Gustav Mandigo
NIM = 115514051

0 comments:

Post a Comment